Puji syukur kehadirat Allah Subhnahu wa ta’aala, Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah melimpahkan rahmat dan kasih sayang-NYA. Yang masih tetap memberikan ridho-NYA kepada kami, sehingga sampai dengan saat ini kami masih diberikan kekuatan dan bisa menjalankan amanah yang berada dipundak kami untuk memberikan pelayanan air bersih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kutai Kartanegara.
Sepanjang tahun 2020, ditengah cobaan besar pandemi Covid 19 yang merubah tatanan kehidupan manusia seluruh dunia, beberapa hal penting terjadi diantaranya adalah perubahan nama Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Mahakam menjadi Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Mahakam yang selanjutnya disebut dengan PERUMDA Tirta Mahakam. Perubahan nama dan bentuk hukum perusahaan ini sesuai dengan Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2020 tanggal 19 Oktober 2020 yang kemudian diundangkan didalam Lembaran Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara Nomor 132 Tahun 2020 tanggal 20 Oktober 2020.
Perubahan nama dan bentuk hukum ini akan ditindaklanjuti oleh jajaran direksi dan seluruh manajemen perusahaan. Tidak hanya terjadi perubahan nama tetapi juga akan menjadi momen untuk menekan tombol restart. Kembali memulai segala sesuatunya dengan niat dan semangat lebih baik.
Pada Triwulan Pertama tahun 2021, dimulai dengan semangat baru terlebih hasil penilaian kinerja Perumda Tirta Mahakam berdasarkan audit BPKP mengalami perubahan positip. Pada tahun 2019 masih dengan nilai 59,35 dengan katagori CUKUP ditahun 2020 meningkat menjadi 62,73 dengan katagori BAIK.
Semangat perubahaan disetiap lini juga dilakukan, di bidang peningkatan infrastruktur / sarana dan prasarana air bersih dengan memanfaatkan dana Perumda Tirta Mahakam dan sumber dana APBN/APBD akan dilakukan pembangunan Instalasi Pengolahan Air untuk memperkuat kemampuan produksi dengan menambah kapasitas dan begitu pula dengan kegiatan penambahan jaringan pipa distribusi pelayanan. Rencana pengembangan ini tertuang didalam Rencana Investasi RKAP Tahun 2021. Semua dilaksanakan dengan tujuan memperkuat kinerja produksi dan distribusi.
Untuk penambahan jumlah Sambungan Rumah di tahun 2021 ditargetkan sebanyak 6.600 Sambungan dan ditambahan dengan sisa target yang belum tercapai di tahun 2020 maka jumlah total untuk target 2021 adalah sebanyak 7.461 Sambungan. Tentu saja hal ini bukan hal yang mudah untuk diwujudkan. Tetapi kami optimis bisa melakukannya dengan pemberian stimulus bagi masyarakat melalui pelaksanaan program Sambungan Rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah dan Program Sambungan Rumah Murah yang dilaksanakan pada saat Hari Ulang Tahun Republik Indonesia.
Kinerja Sumber Daya Manusia di tahun 2021 akan menjadi fokus kami untuk ditingkatkan, strategi yang effektif adalah dengan lebih banyak melaksanakan diklat inhouse training baik secara online maupun offline, terlebih masih dimasa pandemi yang belum pasti kapan berakhirnya sehingga manajemen harus bekerja lebih cerdas dan keras. Dalam upaya meningkatkan kinerja Sumber Daya Manusia harus mampu berinovasi agar kegiatan diklat tetap bisa berjalan sebagaimana mestinya.
Tantangan yang dihadapi Perumda Tirta Mahakam tentu semakin berat, kinerja keuangan mengalami trend menurun karena menurunnya kubikasi air terjual. Pendapatan air dan non air menurun dan disisi lainnya biaya operasional meningkat sebagai konsekuensi dari penambahan infrastruktur sarana air bersih sebagai hasil aktivitas investasi. Pendapatan yang sedianya bisa menjadi laba di akhir tahun menjadi tergerus sehingga laba menurun. Banyak hal yang menjadi penyebab dari sisi teknis tingkat kehilangan air distribusi masih tinggi dan harus bisa diturunkan. Dan pada sisi tarif dengan berat hati harus kita akui sudah waktunya untuk dilakukan penyesuaian.
Berbekal semangat membangun dan rasa kebersamaan serta inovasi dalam pelaksanaan strategi sebagaimana telah tertuang didalam Rencana Bisnis Perumda Tirta Mahakam 2019 – 2023, kami optimis target tahun 2021 akan tercapai.
Semoga Allah Subhanahu wa ta’alaa, Tuhan Yang Maha Esa selalu meridhoi niat tulus pengabdian kami yaitu memberikan pelayanan penyediaan air bersih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kutai Kartanegara. Aamiin.
Tenggarong, 20 April 2021